Biodiversitas yang Kupelajari di BIONESIA

Konservasi tidak hanya perihal pendataan survey lapangan berkala dan edukasi masyarakat, juga melalui penelitian laboratorium akan didapatkan data biodiversitas di habitat tertentu. Data berdasarkan hasil laboratorium ini menjadi pendukung dan pionir untuk mengetahui langkah konservasi selanjutnya.

BIONESIA merupakan yayasan pada bidang biodiversitas yang berlokasi di Bali, Indonesia. Ia bergerak dibidang konservasi melalui penelitian yang dikembangkan bersama kampus dan organisasi. Pada Januari 2020 aku berkesempatan melakukan Praktik Kerja Lapangan di BIONESIA selama 3 pekan. Pengalaman ini dimulai pada 2019 ketika aku merencanakan PKL, melalui Kak Dani (MDC XX), aku dan Mila (MDC XXVI) mendapat informasi bahwa BIONESIA membuka kesempatan kepada mahasiswa magang atau PKL. Ide bagus!

Praktik Kerja Lapangan ini dimulai dengan Lab Tour yang dipandu oleh supervisor kami. Kak Enex. BIONESIA memiliki 5 ruang di kantornya yang terletak di Denpasar, yaitu Meeting Room, Extraction Room, PCR Room, Electrophoresis Room, Ruang ibadah, dan Ruang tamu yang gabung dengan ruang kerja. Kami dibersamai dengan Kak Yustika/ Universitas Gajah Mada yang juga melaksanakan PKL diwaktu yang sama.

Pekan pertama kami bertiga diberi kesempatan belajar mandiri untuk kemudian dipresentasikan mengenai materi yang akan dikerjakan selama PKL. Seluruh kegiatan laboratorium pada pekan pertama pun masih diawasi penuh oleh Kak Enex.

Memasuki pekan kedua, kami mendapat tantangan baru yaitu dengan mengerjakan 2 sampel sekaligus berupa Hiu dan Ikan Gobi. Tidak sulit bagi kami mempelajari hal baru dan menerapkan treatment berbeda pada masing-masing sample yang tersedia. Supervisor kami pun dengan baik hati mau membantu apabila ada kendala dan menjawab keraguan kami sebelum melaksanakan tahap berikutnya.

Pekan ketiga diisi dengan menyelesaikan seluruh rangkaian penelitian dan mengulang pengerjaan dengan metode berbeda pada sample yang belum berhasil. Hal yang membuat pekan ketiga berbeda dari pekan sebelumnya, pekan ketiga ini kami dilatih mengolah data hasil Sequencing, meskipun pada judul penelitian PKL aku tidak menyertakan tahap ini namun aku tetap mengikuti prosesnya hingga akhir. Layaknya pekan pertama, pekan terakhir kami ini mempresentasikan hasil PKL dan memaparkan apa saja yang kami pelajari selama PKL.

Coba tebak bagaimanakah perasaanku saat itu! Tentu campur aduk. Aku sendiri suka menerima tantangan baru, seperti pada kesempatan presentasi pekan pertama meski membuatku pusing belajar dari 0 karena teori pada penelitian ini baru akan dipelajari pada semester berikutnya. Di sisi lain, aku bersyukur karena selain sudah mempelajarinya terlebih dahulu di BIONESIA juga sudah melatih skill laboratorium yang harus dikuasai untuk penelitian ini. Aku yakin sebagai anggota Marine Diving Club keterampilan ini akan mendukung aksi konservasi melalui gerbang yang lain.

BIONESIA mengajarkanku lebih dari skill di laboratorium, namun banyak hal lain yang kuanggap sebagai bonus, seperti berkesempatan mengunjungi Bondalem Dive Center dan  Snorkling di perairan Bondalem sekaligus pengalaman pertama menjadi guide snorkling. Terimakasih ku ucapkan kepada seluruh supervisor dari BIONESIA atas ilmu, kesempatan dan kekeluargaannya kepadaku 😊


Afifa N. Windiyana (MDC XXVI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *