Uniknya Ikan Matahari, Ikan Terbesar di Lautan

Ikan Mola-Mola atau nama lainnya ocean sunfish, merupakan ikan terbesar dan memiliki bentuk yang unik.

Nama mola berasal dari bahasa latin yang artinya adalah batu giling (millstone), dimana batu giling berbentuk bulat pipih, berat, berwarna abu abu dan digunakan untuk menggiling biji-bijian. Jadi penamaan mola mola merujuk pada bentuk tubuh ikan mola mola yang seperti batu giling.

 

Raksasa seberat 1000 kg ini adalah ikan bertulang sejati terberat yang pernah ditemukan. Ikan mola mola memiliki ekor yang tidak seperti ikan pada umumnya, pada bagian belakang tubuhnya berbentuk seperti perpaduan antara sirip dorsal dan sirip anal yang disebut dengan clavus. Meskipun memiliki ekor yang lemah, ikan mola sering terlihat meloncat keluar dari air seperti paus.

 

Tubuh ikan Mola Mola berwarna coklat, abu-abu, putih bahkan becorak titik- titik. Selain warna yang beragam, kulit mola biasanya diselimuti oleh banyak lendir dan meskipun kulitnya terlihat halus, sebenernya kulit mola terasa kasar bila diraba. Ikan mola terkenal sebagai pembawa parasit di tubuhnya, pernah dijumpai 40 generasi parasit yang menempel di kulit ikan mola. Untuk menghilangkan parasit – parasit tersebut, ikan mola biasanya “berjemur” dengan salah satu sisi dan juga meminta bantuan ikan pemakan parasit di perairan karang.

 

Makanan kesukaan ikan mola adalah ubur-ubur, selain ubur-ubur ikan mola juga memakan salpa, ikan kecil, plankton, alga, moluska dan bintang laut. Di dalam lambungnya juga terkadang ditemukan sejenis larva belut laut dalam yang menandakan bahwa ikan mola mencari makan di permukaan air hingga dasar dan perairan dalam. Saat malam hari, Ikan ini  lebih banyak menghabiskan waktunya di permukaan.

 

Habitat ikan mola tersebar di seluruh perairan di dunia, kecuali kutub Utara dan Selatan. Ikan mola hidup di perairan tropis dan beriklim sedang, mereka dapat dijumpai di samudera Atlantik, samudera Pasifik, samudera Hindia dan laut mediterania.

 

Ikan mola merupakan ikan tersubur di dunia. Satu ekor mola bisa memiliki 300 juta telur di dalam ovariumnya (terbanyak di antara hewan bertulang belakang lainnya). Saat menetas, ukuran larva ikan mola berukuran sangat kecil (sekitar 2 mm) dan berbentuk seperti ikan buntal dengan duri – duri dan memiliki ekor. Semakin tumbuh besar, duri – duri dan ekor tersebut lambat laun akan menghilang, dan dari larva berukuran 2 mm, ikan mola akan terus tumbuh hingga mencapai ukuran 2m atau lebih saat dewasa.

 

Sumber :

BPSL Denpasar. 2017. Sepuluh Fakta Tentang Mola mola, Sang Ikan Matahari yang Berasal dari Kedalaman

National Geographic. Ocean Sunfish.


Dayinta Andayani (MDC XXIV)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *