Bioreeftek

Tahukah kamu bahwa batok kelapa dapat dijadikan media tanam terumbu karang?

Bioreeftek adalah teknik baru yang sedang dikembangkan oleh Balai Riset dan Observasi Laut sejak tahun 2008, “Bio” adalah hayat atau hidup, “Reef” adalah batu atau gosong karang tapi biasa dikenal dengan sebutan terumbu, sedangkan “Tek” adalah singkatan dari teknologi. Disebut bioreeftek karena batok kelapa menjadi substrat dasar untuk perkembangan alami larva planula karang individu baru, selain itu teknik ini juga berfungsi untuk meningkatkan kompleksitas habitat dikarenakan bentuk batok kelapa yang memiliki rongga tertentu pada cekungan bagian dalam, sedangkan untuk cekungan bagian luar dapat mengubah pola arus dan gelombang.

Batok kelapa tentunya sangat mudah ditemukan di daerah pesisir pantai, untuk mendapatkannya juga tidak diperlukan biaya. Teknik ini sangat mudah diaplikasikan untuk orang awam yang tidak banyak mengenal tentang terumbu karang. Selain itu, teknik ini juga snagat efisien karena tidak memerlukan waktu dan tenaga yang banyak. Batok kepala cukup di belah dua lalu disusun pada tiang alumunium seperti pada gambar. Setelah itu letakkan bioreeftek pada perairan yang terumbu karangnya masih baik sehingga larva planula karang cepat menempel. Bila planula sudah banyak yang menempel, pindahkan bioreeftek ke lokasi yang relative kurang atau rusak terubu karangnya.

Sampai saat ini Balai Riset dan Observasi Laut telah menerapkan bioreeftek di Pemuteran dan Nusa Penida, Bali; Tablolong, Kupang dan Waingapu, Sumba, NTT; Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan; dan Alas, Sumbawa. Namun untuk saat ini sudah banyak organisasi yang mengembangkan bioreeftek di berbagai daerah.

Berkaca dari tutupan terumbu karang yang semakin tahun semakin berkurang akibat penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan dan rusaknya terumbu kaang akibat perubahan iklim. Teknik ini sangat cocok untuk diaplikasikan di berbagai daerah. Diharapkan masyarakat, nelayan dan juga wisatawan dapat membantu melestarikan ekosistem terumbu karang di seluruh Indonesia.

 

Sumber:

http://bpol.litbang.kkp.go.id/25-berita-terkini/385-bioreeftek-untuk-terumbu-karang-jawa-timur

http://www.mongabay.co.id/2018/07/20/ini-terumbu-karang-buatan-ramah-lingkungan-dan-murah-dari-tempurung-kelapa/

 

Anisa Nabila

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *